Kota Tangerang dikenal sebagai kota yang memiliki banyak tempat bersejarah. Tempat ini sudah ada sejak zaman era kolonial Belanda, yang memiliki arsitektur yang khas. Biasanya tempat ini dijadikan sebagai eduwisata serta spot foto menarik.
Berikut lima rekomendasi tempat bersejarah di Kota Tangerang:
1. Masjid Kali Pasir
Masjid Kali Pasir yang terletak di Jalan Kali Pasir, Kota Tangerang, merupakan salah satu masjid bersejarah yang menyimpan nilai budaya dan sejarah tinggi.
Dipercaya sebagai peninggalan Kerajaan Pajajaran, masjid ini memiliki arsitektur unik yang memadukan elemen dan corak khas Tiongkok dengan karakter bangunan Islam yang menonjol.
Keberadaan Masjid Kali Pasir di tepi Sungai Cisadane menjadi bukti perpaduan budaya dan sejarah di wilayah Tangerang. Pada masanya, masjid ini menjadi salah satu pusat penyebaran agama Islam di Tangerang dan Sungai Cisadane yang mengalir di dekatnya menjadi jalur transportasi penting bagi masyarakat.
2. Museum Benteng Heritage
Museum Benteng Heritage merupakan sebuah bangunan bersejarah yang menjadi saksi bisu perjalanan panjang Kota Tangerang.
Museum Benteng Heritage memiliki arsitektur tradisional Tionghoa yang unik dan menawan. Dulunya, bangunan ini dihuni oleh masyarakat setempat. Namun, karena kondisinya yang tidak terawat, kemudian direstorasi dan dialihfungsikan menjadi sebuah museum sekaligus restoran.
3. Pasar Lama Tangerang
Pasar Lama Tangerang bukan sekadar pasar tua biasa. Keberadaannya tak lepas dari sejarah panjang Kota Tangerang dan menjadi ikon penting bagi kota ini. Pasar Lama menjadi saksi bisu kedatangan dan akulturasi budaya Tionghoa di Tangerang yang hingga kini masih terasa kental.
Di balik hiruk pikuk perdagangan, Pasar Lama menyimpan cerita dan nilai sejarah yang tak ternilai. Pasar ini dipercaya sebagai pasar tertua di Tangerang dan cikal bakal berdirinya kota ini. Lokasinya yang strategis di tepi Sungai Cisadane menjadikannya pusat perdagangan yang ramai sejak dahulu kala.
4. Kelenteng Boen Tek Bio
Kelenteng Boen Tek Bio merupakan salah satu bangunan tertua di Kota Tangerang yang menjadi saksi bisu perjalanan panjang pemukiman etnis Tionghoa di kawasan Benteng. Dibangun pada tahun 1684, kelenteng ini menjadi simbol budaya dan spiritualitas masyarakat Tionghoa di Tangerang selama lebih dari tiga abad.
Kelenteng ini terletak di Jalan Bhakti, Kawasan Pasar Lama, Tangerang dan menjadi salah satu ikon penting bagi kota ini.
5. Reruntuhan Benteng
Kota Tangerang memiliki sejarah panjang dan erat kaitannya dengan keberadaan benteng pertahanan. Dahulu, VOC pernah mendirikan benteng di dekat Sungai Cisadane untuk memperkuat posisi mereka di Kesultanan Banten. Benteng ini menjadi saksi bisu perebutan kekuasaan dan pertempuran sengit antara VOC dan Kesultanan Banten.
Namun, seiring berjalannya waktu, benteng tersebut tidak lagi terawat dan mulai runtuh sejak tahun 1912. Kini, jejak-jejak benteng tersebut telah hilang dan tergantikan oleh pemukiman penduduk, terutama masyarakat etnis Tionghoa.