September merupakan bulan Pencegahan Bunuh Diri Sedunia yang dicanangkan oleh World Health Organization (WHO) sejak 2003. Peringatan tersebut dibuat agar masyarakat lebih sadar dengan adanya potensi seseorang di dekatnya yang memiliki keinginan bunuh diri, serta untuk mengurangi stigma tersebut.
Kepala Dinas Kesehatan Kota Tangerang dr. Dini Anggraeni mengungkapkan, Pemerintah Kota (Pemkot) Tangerang melalui Dinas Kesehatan memiliki layanan konseling kesehatan jiwa di seluruh 39 puskesmas di Kota Tangerang. Selain itu, hadir juga Poli Jiwa di RSUD Kota Tangerang.
"Di tahun ini tema yang diusung adalah Mengubah Narasi tentang Bunuh Diri. Lalu, dilanjutkan ajakan untuk bertindak dengan Memulai Percakapan. Maka, kita juga harus peka terhadap kondisi orang-orang di sekeliling kita baik keluarga, teman, pasangan bahkan diri kita sendiri," ungkapnya, Ranu (11/9/24).
Ia melanjutkan, ada banyak latar belakang seseorang ingin melakukan bunuh diri dan salah satu penyebabnya adalah depresi. Lalu, dr. Dini juga mengajak seluruh masyarakat Kota Tangerang untuk mendatangi bantuan profesional sebagai salah satu upaya pencegahan.
"Silakan kunjungi 39 puskesmas atau Poli Jiwa di RSUD Kota Tangerang untuk mendapatkan bantuan profesional. Pastikan juga untuk memulai percakapan atau bercerita ke orang-orang yang kita percaya. Mari kita bersama-sama untuk lebih meningkatkan kesadaran, mengurangi stigma dan memberikan dukungan yang terbaik di bulan Pencegahan Bunuh Diri Sedunia," tutupnya.