Jumat, 6 September 2024 16:14 WIB | Dibaca : 239
Upaya Atasi Stunting, Kecamatan Tangerang Masifkan Program Sate Sami dan PMT
Upaya Atasi Stunting, Kecamatan Tangerang Masifkan Program Sate Sami dan PMT
Upaya Atasi Stunting, Kecamatan Tangerang Masifkan Program Sate Sami dan PMT
Upaya Atasi Stunting, Kecamatan Tangerang Masifkan Program Sate Sami dan PMT
Upaya Atasi Stunting, Kecamatan Tangerang Masifkan Program Sate Sami dan PMT
Upaya Atasi Stunting, Kecamatan Tangerang Masifkan Program Sate Sami dan PMT

Pemerintah Kota (Pemkot) Tangerang terus berupaya atasi pengurangan angka stunting dengan berbagai program, salah satunya program Satu Telur Satu Minggu (Sate Sami) dan Pemberian Makan Tambahan (PMT). Kegiatan tersebut baru saja dilaksanakan di Kelurahan Sukarasa, Kecamatan Tangerang, Jumat (6/9/24).

Camat Tangerang Yudi Pradana mengatakan, diselenggarakannya program ini bertujuan untuk meningkatkan status gizi balita sesuai dengan standar gizi yang diterapkan, dimana yang menjadi sasaran yang diprioritaskan adalah balita dengan berat badan kurang, mencegah jangan sampai berlanjut ke arah yang lebih buruk atau bahkan stunting.

“Kegiatan Sate Sami dan PMT merupakan kegiatan rutin yang kami laksanakan di berbagi kelurahan yang ada di Kecamatan Tangerang. Dalam hal ini kami memberdayakan tim PKK yang ada di Kelurahan Sukarasa untuk mengolah telur tersebut menjadi makanan yang bergizi yang akan dibagikan ke anak-anak yang berat badannya kurang dan terindikasi stunting,” ujarnya.

Ia pun menambahkan, kegiatan ini digelar dengan target sasaran sebanyak 41 anak dari yang sudah disurvei dengan berat badan yang kurang dan terindikasi stunting.

Pada giat hari ini juga, Kecamatan Tangerang berhasil menggandeng beberapa perusahaan swasta untuk diajak kolaborasi dalam membantu adanya program Sate Sami dan PMT di Kecamatan Tangerang khususnya di Kelurahan Sukarasa.

“Alhamdulillah, dalam melaksanakan program kali ini, kami berhasil menggandeng beberapa perusahaan ritel salah satunya dari Caffee Kulumanu dan Ria Busana yang menyuport berupa bingkisan dan juga telur,” imbuh Yudi.

Ia berharap, dengan giat yang tiap minggunya dilaksanakan, semoga orang tua lebih peka lagi dalam memperhatikan kondisi anaknya.

“Kami harapkan peran serta orang tua juga bisa lebih tinggi, karena yang paling intens di rumah adalah orang tua, dengan hal ini semoga tahun depan angka stunting bisa kita tekan,” harapnya.

Di tempat sama, turut hadir Head Of Marketing Tuti Damayanti menjadi perwakilan dari perusahaan ritel Ria Busana. Ia mengatakan bahwa, Ria Busana selalu siap sedia dalam membantu kegiatan sosial seperti ini, karena memang kami ingin berkontribusi juga untuk mengatasi angka kenaikan stunting.

“Sebelumnya kami mengucapkan terima kasih kepada lurah dan camat yang sudah mengadakan program Sate Sami dan PMT, ini menggerakan kami sebagai pelaku bisnis di wilayah setempat untuk dapat berkolaborasi sebagai wujud kepedulian kami untuk bisa membantu mencegah peningkatan angka stunting di Kota Tangerang,” jelasnya.

Ia menambahkan, bahwa Ria Busana akan terus berkolaborasi secara berkepanjangan dengan pihak kecamatan maupun kelurahan untuk melaksanakan berbagai kegiatan.

“Insyaallah, jika berbicara Ria Busana sebetulnya kami adalah bisinis ritel, jadi bukan sekadar bisnis tetapi bagaimana caranya bisa memfasilitasi masyarakat sekitar, sehingga masyarakat dapat memanfaatkan untuk hal itu,” pungkasnya.

Ke depannya, Kecamatan Tangerang akan terus berupaya menggandeng perusahaan untuk bersama-sama berkolaborasi melakukan kegiatan Sate Sami, PMT, serta berbagai program yang bisa menyejahterakan masyarakat sekitar.



kota tangerang

Artikel Terkait


Komentar

Pastikan Google Captcha Sudah Tercentang !!!