Pasar Anyar sempat berada di masa kejayaan sebagai pusat perekonomian di Kota Tangerang. Namun, seiring dengan perkembangan zaman, bangunan Pasar Anyar Tangerang pun termakan usia.
Tidak pernah mengalami renovasi yang besar, Pasar Anyar Tangerang kini mengalami banyak kerusakan fisik. Seperti keramik lantai terangkat, cat mengelupas, atap bolong, lampu utama yang mati, banyaknya kios yang rusak dan sudut pasar banyak yang bocor. Sehingga, kesan kumuh pun cukup melekat.
Para pedagang Pasar Anyar Tangerang hingga masyarakat luas pun mengaku, kesan kumuh sangat mengganggu aktivitas jual beli. Apalagi para pedagang emas, pakaian, aksesoris, dan lainnya, yang kian menurun peminat karena kondisi pasar yang kurang nyaman, bersih dan sudah tak laik.
Firman salah seorang pedagang menyatakan, kualitas bangunan Pasar Anyar Tangerang yang kian tahun kian menurun memberikan dampak buruk kepada para pedagang. Terutama sepinya pengunjung pada pedagang produk kering, seperti pakaian, emas dan lainnya.
Dalam berbelanja kebutuhan sehari-hari, pasar yang bersih, nyaman dan bernuansa kekinian, sudah menjadi kebutuhan atau tuntutan para konsumen saat ini. Karena memang, dengan konsep pasar bersih dan sehat, pastinya akan membuat konsumen merasa lebih nyaman dan betah berlama-lama.
“Namun, dengan kondisi Pasar Anyar Tangerang saat ini, jangankan berlama-lama berbelanja, semrawut area parkir saja sudah menjadi faktor malasnya konsumen untuk datang. Jadi, revitalisasi ini sudah tepat untuk dilakukan, semoga hari ini dimulai dan bisa segera rampung, kita pedagang segera balik lagi," jelasnya.
Gita Ariani, salah seorang konsumen Pasar Anyar juga mengaku prihatin dengan kondisi Pasar Anyar saat ini. Apalagi, di tengah gempuran pasar modern yang bermunculan. "Harusnya, Pasar Anyar sudah berubah menjadi pasar yang representatif untuk seluruh penikmatnya," kata Gita.
Menurutnya, kekumuhan ini benar-benar harus diselesaikan dengan proses revitalisasi. "Pasti enggak mudah, tapi saya rasa ini perlu dilakukan untuk kenyamanan yang lebih. Sehingga bisa meningkatkan minat beli pelanggan dan ekonomi pedagang meningkat," jelas Gita.
Sementara itu, Direktur Perumda Pasar Kota Tangerang Titien Mulyati mengungkapkan, revitalisasi Pasar Anyar Tangerang telah dimulai Senin (11/3) ini. Empat relokasi pedagang Pasar Anyar pun telah disiapkan. Mulai dari Metropolis Town Square, Plaza Shinta, Pasar Mambo dan Pasar Anyar Selatan.
"Semoga revitalisasi yang dimulai akan menjadi langkah nyata akan perubahan wajah pasar legendaris Kota Tangerang ini. Diharapkan, dalam prosesnya seluruh pihak terus mendukung dan mempelancar hingga revitalisasi rampung 100 persen," tandasnya.
Pengunjung Hari Ini
Total Pengunjung
Pengunjung Online