Sebagai upaya meningkatkan kualitas pendidikan di Kota Tangerang, guru harus memiliki kompetensi yang memadai untuk dikatakan sebagai guru profesional.
Demikian disampaikan Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Tangerang, Herman Suwarman, saat menyampaikan sambutannya dalam acara penutupan pelatihan Peningkatan Kompetensi Sosial, Kemampuan Literasi dan Numerasi bagi Guru yang menunjang penerapan Praktik Inovatif Guru SD dan SMP di Lingkungan Pemerintah Kota Tangerang, yang berlangsung di ex PPTK Penjas BK, Parung, Bogor, Jumat (08/03).
Sekda, mengatakan, dalam membentuk karakter guru yang bermutu dan profesional, tentunya banyak faktor yang senantiasa perlu ditingkatkan.
“Seperti kemampuan guru menampilkan sikap positif terhadap tugasnya, kemampuan memahami, menghayati dan menampilkan sifat-sifat yang seharusnya dimiliki oleh seorang guru agar dapat menjadi panutan dan teladan bagi siswa-siswinya," ujar Sekda.
Kemampuan inovasi, lanjut Sekda, juga berperan dalam kegiatan belajar mengajar yang tidak dapat diabaikan.
“Tantangan saat ini di dunia pendidikan menuntut guru lebih kreatif dan inovatif dan saya yakin para guru di sini mampu mengkreasikan pengajaran dengan mencoba hal baru,” tuturnya.
Sekda, juga menyampaikan, rapor pendidikan merupakan instrumen penting untuk memetakan profil belajar siswa.
Dan dalam rangka terus meningkatkan kapasitas guru di Kota Tangerang agar lebih profesional, Sekda, berharap, masa pelatihan selama lima hari ini dapat betul-betul diimplementasikan di sekolah tempat para guru mengajar.
“Jangan lupa, turut berbagi informasi kepada rekan sesama pendidik yang pada kesempatan ini belum dapat mengikuti pelatihan yang sama dengan bapak dan ibu," ucap Herman, di hadapan 90 Peserta yang mengikuti pelatihan tersebut.
Lebih lanjut, Herman Suwarman, menekankan pentingnya aplikasi ilmu yang telah didapat dari pelatihan ini. "Ilmu yang telah didapat hari ini, harus dapat diaplikasikan bersama-sama agar berdampak pada peningkatan kualitas pendidikan di Kota Tangerang,” tutupnya.