Angka inflasi Kota Tangerang pada bulan Januari 2024 berada di angka 2,46 persen yang berarti turun dari sebelumnya pada bulan Desember 2023 berada di angka 3,17 persen. Pemerintah Kota (Pemkot) Tangerang terus melakukan berbagai upaya untuk mengendalikan angka inflasi. Sehingga, berbagai kebutuhan di masyarakat tidak mengalami kenaikan harga yang sangat tinggi.
Asisten Perekonomian dan Pembangunan Kota Tangerang Yeti Rohaeti mengungkapkan, ada beberapa komoditi yang menjadi penyumbang inflasi di Kota Tangerang. Di antaranya adalah beras, bawang merah dan juga perhiasan atau emas. Berbagai program telah disiapkan oleh Pemkot Tangerang untuk memberikan kemudahan masyarakat dalam membeli beras dengan harga murah.
“Pada tahap pertama, kami sudah mengadakan Gerakan Pangan Murah dilaksankan di 39 titik yang ada di Kota Tangerang. Telah kami distribusikan sebanyak 58 ton beras. Lalu, saat ini di tahap kedua kami mendistribusikan beras sebanyak 2 ton di tiap kelurahan yang ada di Kota Tangerang dengan harga di bawah pasar, yaitu Rp 52 ribu untuk ukuran 5 kg,” ungkapnya, Kamis (22/2/24).
Ia melanjutkan, masyarakat juga dapat berperan dalam menurunkan angka inflasi di Kota Tangerang. Di antaranya, dengan berbelanja di warung-warung yang ada di sekitar lingkungan, berbelanja produk-produk lokal, hingga bercocok tanam berbagai sayur-mayur yang dapat dilakukan di pekarangan rumah.
“Dari penyumbang inflasi di Kota Tangerang seperti bawang merah, cabai, dan lainnya dapat ditanam di rumah secara mandiri. Sehingga, kebutuhan-kebutuhan tersebut dapat dipanen di rumah. Kota Tangerang juga memiliki Warung Q-Ta di mana harga-harga produk yang dijual juga lebih murah daripada warung-warung lainnya. Jadi, masyarakat juga dapat berperan dalam menekan inflasi di Kota Tangerang,” lanjutnya.
Yeti berharap, masyarakat Kota Tangerang untuk tidak panik karena stok pangan di Kota Tangerang masih tergolong aman. Pemerintah Kota Tangerang juga terus melakukan berbagai upaya agar stok pangan terus tercukupi dan menekan harga.
“Pemkot Tangerang akan terus melakukan upaya-upaya dalam menekan harga khususnya harga pangan agar dapat terjangkau oleh seluruh masyarakat Kota Tangerang. Masyarakat Kota Tangerang juga tidak perlu panik karena stok pangan di Kota Tangerang aman,” tutupnya.