Memenuhi hak anak untuk mendapatkan pendidikan dan sebagai bentuk komitmen agar tidak ada anak yang putus sekolah di Kota Tangerang, Pemerintah Kota (Pemkot) Tangerang menggratiskan biaya 146 SD dan SMP swasta di Kota Tangerang. Program ini ditujukan bagi seluruh masyarakat Kota Tangerang, yang tidak lolos pada Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) pada tahun ajaran 2023/2024.
Salah satu warga Kelurahan Gebang Raya, Kecamatan Periuk, Hengky mengatakan program sekolah swasta gratis ini akan sangat membantu meringankan beban para orang tua. Saat ini, salah satu anak dari Hengky akan memasuki jenjang SMP. Dengan mengetahui adanya program ini, ia mengaku tidak lagi khawatir jika anaknya tidak lolos di sekolah negeri.
“Saya tahu program sekolah gratis ini dari grup RT. Setelah itu, saya cari tahu lagi informasinya di media sosial. Saya kira tadinya ini hanya untuk warga yang kurang mampu, ternyata ini bisa untuk semua masyarakat tanpa syarat khusus. Hanya ber-KTP Kota Tangerang dan terdaftar di DAPODIK. Ini program yang luar biasa bagus sehingga saya tidak perlu khawatir apabila anak saya tidak diterima di sekolah negeri. Saya ucapkan terima kasih banyak kepada Pemkot Tangerang atas program ini,” ujarnya.
Warga lainnya, Sulastri mengatakan hal yang senada dengan Hengky bahwa program ini sangat membantu, karena salah satu anaknya baru saja masuk ke jenjang SD. Terlebih, ia masih memiliki satu anak lainnya yang masih akan melanjutkan ke jenjang SMA.
“Sangat membantu sekali program sekolah swasta gratis ini. Anak bungsu saya sekarang baru mau masuk SD, kalau tidak diterima di sekolah negeri biayanya cukup mahal untuk kami. Alhamdulillah ada program sekolah swasta gratis ini jadi meringankan saya. Mudah-mudahan, program ini bisa lanjut hingga jenjang SMA sehingga semua anak saya bisa sekolah dengan gratis meskipun di sekolah swasta,” ungkapnya.
Kepala Dinas Pendidikan Kota Tangerang, Jamaluddin mengatakan bahwa Pemkot Tangerang menggratiskan biaya 73 SD swasta dan 73 SMP swasta di Kota Tangerang agar semua anak di Kota Tangerang dapat bersekolah. Selain itu, ada bantuan-bantuan lainnya seperti Tangerang Cerdas dan bantuan bagi mahasiswa kurang mampu melalui Dinas Sosial.
“Bantuan pendidikan yang diberikan oleh Pemkot Tangerang adalah bagi SD, SMP dan bagi mahasiswa yang kurang mampu melalui Dinas Sosial Kota Tangerang. Sedangkan, untuk SMA kewenangannya adalah dari Pemerintah Provinsi Banten. Maka dari itu kepada masyarakat Kota Tangerang, mari kita manfaatkan program ini dengan baik sehingga anak-anak calon penerus bangsa kita tidak putus sekolah,” tutup Jamaluddin. (Sin)