Jumat, 8 Oktober 2021 17:05 WIB | Dibaca : 661
Pendampingan Lapangan KIM Resmi Ditutup Diskominfo
Pendampingan Lapangan KIM Resmi Ditutup Diskominfo
Pendampingan Lapangan KIM Resmi Ditutup Diskominfo
Pendampingan Lapangan KIM Resmi Ditutup Diskominfo
Pendampingan Lapangan KIM Resmi Ditutup Diskominfo

Setelah ikut melakukan pendampingan 42 Kelompok Informasi Masyarakat (KIM) yang tersebar di Kota Tangerang sejak 1 September hingga 8 Oktober. Diskominfo Kota Tangerang resmi menggelar penutupan masa pendampingan lapangan KIM oleh 51 mahasiswa, yang termasuk dalam rangakaian KIM Festival Tangerang 2021, melalui zoom meeting, Jumat (8/10/21).

Diketahui, pendampingan lapangan KIM merupakan bagian dari kerjasama antara Diskominfo Kota Tangerang bersama Universitas Budi Luhur (UBL) dan ditambah dengan masa magang mahasiswa dari Universitas Mercu Buana serta
Universitas Muhammadiyah Prof. DR. HAMKA (UHAMKA) Jakarta. Sekiranya, ada 42 mahasiswa dan enam dosen UBL, enam mahasiswa Universitas Mercu Buana dan tiga mahasiswa UHAMKA yang terlibat dalam pendampingan lapangan KIM 2021.

Kepala Diskominfo, Mulyani mengungkapkan para mahasiswa telah membantu Diskominfo dalam proses panjang pembinaan KIM 2021. Mulai dari mengelola informasi, memanfaatkan fasilitas TIK hingga mengaktivasi sosial media.

“Selama pendampingan lapangan berlangsung, para mahasiswa yang juga telah banyak melakukan kegiatan transfer ilmu dan pengalamannya. Sehingga, para anggota KIM lebih kaya ilmu, lebih kreativitas dan lebih berani berbuat sesuatu yang baru, untuk kampungnya,” ungkap Mulyani, saat ditemui di ruang kerjanya.

Ia pun menuturkan, kerjasama dan hubungan baik ini dapat terus berlanjut, tidak berhenti pada program KIMfesT 2021. Pasalnya, masih banyak program Diskominfo lainnya yang dapat dijalankan atas kolaborasi mahasiswa dan Diskominfo.

“Terutama untuk pembinaan KIM semoga dapat terus berlanjut, dengan rombongan mahasiswa lainnya. Sehingga KIM Kota Tangerang dapat terus meningkatkan kemampuannya, salah satunya dalam penggunaan teknologi informasi maupun strategi komunikasinya,” harapnya.

Sementara itu, Dekan Fakultas Ilmu Komunikasi Universitas Budi Luhur, Nawiroh Vera menuturkan pembinaan KIM menjadi wadah nyata untuk para mahasiswanya mengaplikasikan ilmu secara langsung. Terlebih, sebagai bentuk pengabdian kepada masyarakat khususnya warga Kota Tangerang.

“Semoga, seluruh ilmu selama pendampingan lapangan KIM, mahasiswa dapat mengembangkan potensi diri yang lebih dari sebelumnya. Sehingga, dapat bermanfaat dan bisa diaplikasikan kembali pada kegiatan selanjutnya bersama Diskominfo Kota Tangerang,” katanya.

Dalam penutupan pendampingan lapangan KIM, 51 mahasiswa yang dibagi dalam 21 kelompok pun, memberikan paparan berupa laporan pengalaman dan evaluasinya. Salah satunya, dari kelompok dua yang melakukan pendampingan di KIM Kampoeng Kuliner dan KIM Rumah Kreatif Cibodas.

“Selama pendampingan saya bersama tim melakukan renovasi kawasan kuliner, pembuatan titik maps hingga membuat dan mengembangkan media sosial Kampoeng Kuliner. Kami terjun langsung, berhadapan langsung dengan masyarakat yang memiliki beragam karakteristik menarik. Sedangkan di KIM Rumah Kreatif Cibodas, kami membantu proses penjualan produk aquarium,” tutur Frisilia Haerudita, mahasiswa UBL.



Kota Tangerang

Artikel Terkait


Komentar

Pastikan Google Captcha Sudah Tercentang !!!