Kamis, 25 Maret 2021 16:41 WIB | Dibaca : 1837
Manisnya Berbisnis Terarium Kaktus
Manisnya Berbisnis Terarium Kaktus
Manisnya Berbisnis Terarium Kaktus
Manisnya Berbisnis Terarium Kaktus
Manisnya Berbisnis Terarium Kaktus
Manisnya Berbisnis Terarium Kaktus
Manisnya Berbisnis Terarium Kaktus
Manisnya Berbisnis Terarium Kaktus
Manisnya Berbisnis Terarium Kaktus
Manisnya Berbisnis Terarium Kaktus
Manisnya Berbisnis Terarium Kaktus

Berawal ketika menggunakan kaktus sebagai suvenir pernikahannya, Dea Resa Damara, ternyata tergoda untuk berbisnis kaktus. Kini, usahanya itu sudah berjalan selama empat tahun dengan nama Ciq Rumah Kaktus Tangerang, yang berlokasi di Jl. Veteran Gg. Rajawali, Gg. Komplek SMP 16, No.24, Kota Tangerang.

“Awalnya saya pesan 300 kaktus untuk suvenir pernikahan. Pas hari pernikahan, resepsi belum selesai, suvenirnya udah abis. Soalnya tiap orang bisa ngambil dua sampai tiga. Dari situ, saya tertarik mencoba untuk mulai usaha,” ujar Resa.

Tak berawal manis, hampir 50% kaktus yang dimilikinya tidak layak untuk dijual. Hingga pengambilan bibit keempat kalinya, Reza, baru bisa menemukan cara bagaimana untuk memelihara kaktus yang ia miliki hingga layak dijual. Diawali dengan menjual kaktus jenis Noto dan Sukulen, kini ia sudah memiliki lebih dari 100 jenis kaktus di workshop yang ia miliki.

“Waktu awal-awal, saya jual yang mudah dan murah dirawatnya kayak Noto dan Sukulen. Waktu itu belum berani yang mahal, karena saya masih mencoba. Kalau sekarang, udah ada kurang lebih 100 jenis di sini,” ungkapnya.

Tak hanya menjual kaktus dalam pot biasa saja, kini ia juga menjual terarium. Terarium adalah tanaman yang ditanam di dalam wadah kaca seperti akuarium. Dengan terarium ini, ia bisa berkreasi dan membuat bermacam-macam bentuk dengan harga mulai dari 1 juta hingga 2 juta rupiah, tergantung jenis kaktus dan tingkat kesulitan.

“Awalnya saya liat di pasaran, orang-orang hanya jual yang kaktus satuan biasa. Saya mau yang berbeda dari yang lain. Akhirnya saya buat terarium ini, karena membuatnya juga gak bisa asal-asalan. Ada unsur seninya, dan kalau asal-asalan terarium ini gak akan bertahan lama,” ujarnya.

Kini, ia bisa mendapatkan rata-rata 5 juta rupiah per bulan dengan menjual terarium saja. Untuk harga kaktus satuan biasa, bisa didapatkan mulai dari 10 ribu hingga 150 ribu rupiah per potnya, dan Reza bisa menjual hingga 500 pot kaktus setiap bulannya.

Ciq Rumah Kaktus, kini sudah bisa juga dibeli melalui instagram @rumahkaktus_tangerang dan aplikasi toko online.



Kota Tanngerang

Artikel Terkait


Komentar

Pastikan Google Captcha Sudah Tercentang !!!