Cepat tanggap menindaklanjuti laporan warga melalui media sosial, terkait adanya warga sakit dan terlantar, atas nama Erwin Syahputra Aritonang, di Simpang Tujuh, RT 01, RW 01, Sirnagalih, Karangsari, dilakukan Tim Reaksi Cepat (TRC) Dinas Sosial (Dinsos), Kota Tangerang dengan langsung bergerak cepat, melakukan pengecekan, penanganan dan tindak lanjut secara cepat, pada Minggu Malam (31/01).
Kepala Dinsos, Suli Rosadi, mengungkapkan, setelah mendapat laporan warga melalui instagram, TRC langsung bergerak ke lokasi. Kata Suli, di lokasi tersebut benar didapati seorang warga dalam kondisi sakit sedikit parah, tanpa sanak saudara.
"Dengan situasi ini, semua tim bergerak. Ada yang melapor dan mendalami terkait keberadaan Erwin melalui RT dan warga setempat. Ada pula tim yang bergerak bersama Puskesmas Batu Ceper untuk melakukan pengecekan kesehatan dan penanganan sementara," ungkap Suli.
Lanjutnya, saat di Puskesmas Batu Ceper, ternyata kondisinya tak kunjung membaik sehingga dilakukan tindakan rujukan ke RS Arrahman.
"Saat ini, kondisinya berangsur membaik, namun masih membutuhkan penanganan yang intensif. Tim Dinsos dan Dinkes, masih terus memantau dan menunggu perkembangan lanjutan," katanya.
Mengingat Erwin ber-KTP Bekasi, lanjut Suli, tim Dinsos Kota Tangerang pun sudah melakukan komunikasi dengan Dinsos Bekasi. "Sambil menunggu Erwin sehat, kami tunggu kabar Dinsos Bekasi terkait keberadaan sanak saudara, sehingga nantinya proses pemulangan bisa lebih cepat," jelas Suli.
Sementara itu, Kepala Puskesmas Batu Ceper, Drg Iradani Yupita, mengungkapkan, saat ditangani di IGD Batu Ceper, pria 55 tahun ini, sudah dalam keadaan sesak nafas dan lemas. Namun, hasil rapid test dan rapid antigennya dinyatakan non reaktif.
"Kondisi yang terus melemas itu yang membuat Puskesmas Batu Ceper melakukan upaya rujukan. Saat ini di RS Arrahman, diduga mengalami tumor hati disertai paru-paru basah. Selanjutnya, masih menunggu observasi lanjutan, semoga cepat membaik dan bisa segera berkumpul bersama keluarganya lagi," harapnya.