Wali Kota Tangerang, Arief R. Wismansyah, berharap keberadaan koperasi bisa memberikan manfaat bagi kesejahteraan masyarakat Kota Tangerang.
"Koperasi ini sangat berperan dalam mengentaskan kemiskinan dan juga mensejahterakan masyarakat," ujar Wali Kota sesaat setelah pembukaan Peringatan Hari Koperasi Nasional Ke-70 Tingkat Provinsi Banten yang dilaksanakan di Depan Kantor Pusat Pemerintahan Kota Tangerang, Rabu (09/08).
Untuk itu, lanjut Wali Kota, pihaknya mendorong agar koperasi bisa mengembangkan diri menjadi koperasi unit usaha sehingga bisa menguatkan keberadaan UMKM di Kota Tangerang.
"Di Kota Tangerang ada sekitar 800 unit koperasi dan kedepan kita dorong dua per tiganya bisa berkembang menjadi koperasi unit usaha," jelasnya.
Dalam rangka merangsang pertumbuhan koperasi di Kota Tangerang, Wali Kota juga menyampaikan, bahwa pihaknya sedang mengkaji untuk membentuk koperasi di setiap kelurahan bahkan RT dan RW.
"Kita di setiap OPD juga akan bentuk adanya koperasi, namun bukan hanya persoalan kualitas yang kita kejar tapi lebih ke kualitas sehingga koperasi benar-benar bisa menjadi tumpuan ekonomi berbasis kerakyatan di Kota Tangerang," paparnya.
Dalam kesempatan tersebut, Wali Kota juga berjanji untuk meningkatkan penetrasi pasar bagi UMKM yang dikelola dari koperasi, melalui penerapan teknologi informasi yang memang telah lama menjadi platform Pemkot Tangerang untuk meningkatkan pelayanan publik.
"Tadi kalau kita lihat produknya sudah bagus-bagus, kita dorong pasar mereka untuk masuk ke pasar online, sehingga pemasarannya bisa lebih mengglobal," tandasnya.
Sementara, itu Ratu Tatu Hasanah selaku Ketua Dewan Koperasi Wilayah Banten menyampaikan bahwa saat ini pihaknya akan terus mendorong koperasi di Banten untuk bisa lebih aktif, mengingat dari 5.900-an koperasi yang ada di Banten, hanya setengahnya yang aktif.
"Secara umum perkembangan koperasi di Banten sudah bagus, cuma kita juga lagi mendorong agar para pelaku UMKM yang bisa bergabung membentuk koperasi. Karena bila koperasi dikelola secara baik dan profesional bisa menjadi solusi persoalan pengangguran dan ujungnya untuk kesejahteraan masyarakat," tuturnya.
Pada peringatan Harkopnas Ke-70 Tingkat Provinsi Banten tersebut, juga diramaikan oleh berbagai kegiatan antara lain Bazar UMKM yang diikuti para pelaku UMKM di Banten. Bazar tersebut dilaksanakan mulai dari tanggal 9-13 Agustus 2017.
"Jumlah stand ada 180, sedangkan pesertanya terdiri dari OPD Provinsi 12, OPD Kota Tangerang 15, kab/kota 7, Asosiasi 15, Gerakan Koperasi 30, dan UMKM 140," papar Kepala Dinas UMKM Kota Tangerang, H. Sayuti.