Penajaman usulan program dan kegiatan untuk tahun 2019 dianggap perlu oleh Pjs Wali Kota Tangerang, M Yusuf. Hal ini cukup beralasan, ketika total jumlah yang diajukan lebih besar dibandingkan kemampuan belanja langsung untuk tahun 2019 kedepannya.
Seperti yang diagendakan oleh Presiden RI Joko Widodo, program Nawacita atau 9 (sembilan) agenda prioritas, sangat tepat sekali dengan kegiatan penajaman usulan program dan kegiatan ini.
"Lebih baik punya satu kegiatan yang jelas, padat dan tepat sasaran. Daripada ada lima atau enam kegiatan yang tidak jelas arah dan tujuannya kemana," papar Yusuf, Selasa (3/4).
Badan Perencanaan Daerah (Bapeda) Kota Tangerang juga menemukan adanya beberapa kegiatan yang diajukan dianggap tidak tepat sasaran.
Penajaman usulan kegiatan bertujuan untuk merasionalisasi anggaran dan mengidentifikasi kegiatan prioritas dan inovatif. Rasionalisasi anggaran diarahkan untuk efektifitas anggaran dan mencapai output yang penting dan mendesak untuk memenuhi kebutuhan masyarakat Kota Tangerang.
Pada acara pembukaan kegiatan kali ini, Sekretaris Daerah Kota Tangerang Dadi Budaeri turut hadir. Beliau menghimbau kepada 43 Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) termasuk kecamatan di Kota Tangerang agar lebih cermat lagi dalam membuat rencana kegiatan.
"Agar lebih mengutamakan kebutuhan yang mendesak bukan hanya mengedepankan keinginan, diruncingkan lagi mana yang jadi prioritas mana yang tidak," imbuh Dadi.
Teknis pelaksanaan penajaman adalah dengan asistensi yang dilakukan oleh BAPEDA Kota Tangerang dengan membentuk 4 (empat) kelompok, yaitu kelompok pemerintahan, kelompok sosial masyarakat dan ekonomi, kelompok sarana dan prasarana, dan kelompok OTDA (anggaran rutin).
"Semoga bisa lebih "runcing" lagi, dan "sisir" serapih mungkin demi kemaslahatan Pemkot dan masyarakat nantinya," pesan Yusuf pada saat akhir sambutannya.
Pengunjung Hari Ini
Total Pengunjung
Pengunjung Online