Inspeksi Mendadak (Sidak) ataupun blusukan masih menjadi salah satu cara yang dilakukan oleh Walikota Tangerang, H. Arief R. Wismansyah, dalam memantau serta mengecek setiap kegiatan pembangunan yang ada di wilayah. Teguran langsung pun tak segan Walikota sampaikan kepada jajarannya bila melihat ada yang tak sesuai dengan aturan.
Seperti yang terjadi pada Kamis pagi (07/01), Walikota yang dalam agendanya melakukan pemantauan pembangunan bedah rumah di wilayah Kecamatan Cipondoh. Sebelum sampai lokasi, dirinya menyempatkan melongok ke Kantor Unit Pelaksana Teknis Daerah (UPTD) Pajak Wilayah Timur di Cipondoh. Saat melihat kondisi kantor yang kurang rapih, dirinya pun segera memanggil seluruh staf yang ada di dalam kantor untuk segera membersihkannya.
"Gimana ini, gedungnya kan masih baru, masa sampah sama rumputnya berantakan begini," tegas Walikota kepada seluruh staf UPTD Pajak.
Dirinya pun bahkan langsung memberikan contoh kepada para pegawai dengan turut memungut sampah dan mencambut rumput yang ada di sekitar kantor. Para camat dan lurah yang kebetulan ada di lokasi pun tak luput dari ajakannya untuk ikut membantu.
"Ayo camat dan lurah, jangan pada ngeliatan aja, ikut bantu," ajak Walikota.
Wakil Walikota pun seusai melakukan agenda rapat dengan beberapa jajaran Organisasi Perangkat Daerah turut mendampingi Walikota beserta Camat Cipondoh untuk melanjutkan peninjauan ke lokasi bedah rumah untuk mengecek progres pembangunan yang telah digelontorkan bantuannya oleh Pemerintah Kota Tangerang pada tahun 2015.
"Saya ingin lihat progresnya, karena tahun 2015 bentuknya Bantuan Sosial. Kita kasih uangnya masyarakat secara swadaya membangun, total 1.040 yang kita bantu," jelas Walikota.
Dalam peninjauannya, Walikota mengapresiasi pembangunan yang telah dilakukan. Selain karena progresnya yang cukup signifikan juga memperlihatkan bagaimana masyarakat mau saling bahu membahu dalam mengerjakan proyek bantuan yang diberikan oleh Pemerintah Kota Tangerang ini.
"Saya lihat progresnya cukup cepat, paling tiga bulan sudah tuntas semua untuk proyek 2015. Yang penting masyarakatnya mau bersinergi dan membantu pemerintah dalam menyukseskan program pemerintah," seru Walikota.
Terlebih Walikota mengungkapkan bahwa akan ada 2.800 rumah yang akan dibedah oleh Pemerintah Kota Tangerang untuk program tahun 2016 ini.
"Ini menjadi bentuk komitmen kami untuk membebaskan Kota Tangerang dari rumah tidak layak," ujar Walikota.
Kemudian, sebelum meninggalkan lokasi bedah rumah, Walikota tiba-tiba dihampiri oleh salah seorang warga yang menyampaikan bahwa anaknya hingga saat ini tidak dapat melanjutkan sekolah karena kekurangan biaya. Tak pikir panjang, Walikota pun menjanjikan kepada warga yang bernama Nurohmah akan memberikan anaknya beasiswa Tangerang Cerdas, agar anaknya dapat melanjutkan sekolah kembali.
"Coba lurah catat, masukan dalam data yang akan kita bantu, kalau gak dicatat, ibu kerumah saya laporkan," pinta Walikota sambil meninggalkan lokasi dan menyampaikan bahwa alasan (temuan masalah di lapangan) inilah yang membuatnya harus selalu turun ke wilayah. Dengan begitu dirinya dapat langsung mengambil keputusan bila menemukan permasalahan di lapangan.
"Kalau saya tidak sidak bagaimana saya bisa tahu masalah yang dialami warga saya?," ungkap Walikota.
Pengunjung Hari Ini
Total Pengunjung
Pengunjung Online