Memasuki musim penghujan, Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Kota Tangerang fokus antisipasi banjir. Salah satu langkah yang dilakukan adalah membersihkan Sungai Cisadane dari sampah.
Dari data Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Kota Tangerang, per hari pihaknya bisa mengangkut sampah sebanyak 50 kubik. Angka ini bisa terus bertambah setiap harinya.
Kepala Seksi Sumber Daya Air dari Dinas PUPR Indri Suryani mengatakan, debit sampah semakin banyak jika masuk musim penghujan. Menurutnya, kesadaran masyarakat untuk tidak membuang sampah sembarangan masih sangat minim.
“Kalau musim panas, berkisar 20 kubik per hari. Tapi kalau masuk penghujan, bisa sampai 50 sampai 60 kubik,” katanya.
Lebih lanjut ia mengatakan, pengangkutan sampah tersebut menggunakan dia cara, yakni manual ataupun alat berat. Untuk manual, ada petugas dari Dinas PUPR yang turun menggunakan perahu dan nyebur untuk ambil sampah. Sedangkan alat berat, disiagakan di Pintu Air 10.
Sedikitnya ada 250 personel yang disiagakan untuk mengantisipasi banjir yang ada di Kota Tangerang. Personel tersebut disebar ke 13 kecamatan di Kota Tangerang.
“Kami mengimbau kepada masyarakat untuk tidak membuang sampah ke sungai. Karena ini bisa membuat banjir, terutama Kota Tangerang yang ada di hulu,” tandasnya.