Program pembangunan/bedah rumah tak layak huni yang dicanangkan Pemerintah Kota Tangerang selama lima tahun sejak tahun 2014 hingga 2018 telah memenuhi target yang dicanangkan kepemimpinan Walikota Arief R Wismansyah dan Wakil Walikota Sachrudin.
Walikota Tangerang Arief R Wismansyah saat pertama kali meluncurkan kegiatan ini dalam program Tangerang Berbenah, menargetkan akan membangun 5.000 unit rumah layak huni yang tersebar di 13 Kecamatan.
Hal ini sebagai bagian dari tanggung jawab pemerintah kepada masyarakat untuk memberikan pemenuhan kebutuhan dasar yakni berupa rumah yang layak huni dan menjadi dasar dalam mewujudkan Kota yang sehat.
Kepala Dinas Perumahan dan Pemukiman, Dafyar Eliadi mengatakan jika jumlah rumah tidak layak huni yang telah dilakukan pembangunan/rehab, jumlahnya hingga tahun 2018 yakni mencapai 5.925 unit.
Adapun rinciannya yakni 53 unit pada tahun 2014, lalu 1.107 unit pada tahun 2015 dan 1.451 unit pada tahun 2016. Di tahun 2017 melakukan pembangunan/bedah 2.314 unit dan tahun 2018 ditargetkan 1.000 unit.
"Untuk tahun ini, sebanyak 800 unit sudah selesai dalam lelang dan sedang berjalan proses pekerjaannya. Sedangkan sisanya ditarget selesai pada akhir tahun ini semua," ujarnya.
Walikota Tangerang Arief R Wismansyah berharap, dengan telah dilakukannya pembangunan rumah layak huni maka warga bisa mendapatkan kehidupan yang layak. Lalu, kepada camat dan Lurah pun dihimbau untuk tetap melakukan pendataan hunian warga yang dirasakan untuk mendapatkan bantuan program ini.
Pemerintah Kota Tangerang terus berkomitmen untuk memberikan yang terbaik kepada warganya dan memenuhi kebutuhan dasar diantaranya adalah hunian.
Pengunjung Hari Ini
Total Pengunjung
Pengunjung Online