Rabu, 20 September 2017 00:00 WIB | Dibaca : 104
Pemkot Tanggung Biaya Pengobatan Andriansyah
Pemkot Tanggung Biaya Pengobatan Andriansyah
Pemkot Tanggung Biaya Pengobatan Andriansyah
<div dir="auto" style="text-align: justify;">Pemerintah Kota (Pemkot) Tangerang menanggung biaya pengobatan Andriyansyah, penderita Hidrosefalus yang saat ini dirawat di RSUD Kota Tangerang.

<div dir="auto" style="text-align: justify;">

<div dir="auto" style="text-align: justify;">Penegasan tersebut disampaikan Kepala Dinas Kesehatan Kota Tangerang dr. Liza Puspadewi saat mengunjungi untuk melihat kondisi Andriansyah di RSUD Kota Tangerang, Selasa (19/09).

<div dir="auto" style="text-align: justify;">

<div dir="auto" style="text-align: justify;">&ldquo;Adriyansyah inikan peserta BPJS yang masuk Penerima Bantuan Iuran (PBI) yang dikover oleh pemkot Tangerang. Jadi pengobatannya akan ditanggung oleh pemkot Tangerang,&rdquo; tegasnya.

<div dir="auto" style="text-align: justify;">

<div dir="auto" style="text-align: justify;">Namun demikian, lanjut dr. Liza pihaknya meminta kepada orang tua dan keluarga Andriyansyah untuk bisa bersabar, terutama selama masa perawatan dan pengobatan di Rumah Sakit.

<div dir="auto" style="text-align: justify;">

<div dir="auto" style="text-align: justify;">&ldquo;Kita minta agar orang tuanya juga bisa bersabar sambil menunggu pengobatan sampai tuntas,&rdquo; ujarnya.

<div dir="auto" style="text-align: justify;">

<div dir="auto" style="text-align: justify;">Mantan kepala Badan Pengendalian Lingkungan Hidup Kota Tangerang tersebut juga menerangkan bahwa sebelumnya pemkot Tangerang telah memberikan bantuan pengobatan secara rutin kepada Andriyansyah.

<div dir="auto" style="text-align: justify;">

<div dir="auto" style="text-align: justify;">&ldquo;Sejak usia dua bulan kita sudah lakukan operasi pemasangan VP shunt atau selang untuk mengalirkan cairan otak ke saluran pencernaan, dan itu pemkot yang menanggung,&rdquo; tuturnya.

<div dir="auto" style="text-align: justify;">

<div dir="auto" style="text-align: justify;">&ldquo;Saat itu kita juga sarankan agar orang tuanya bisa melakukan pemeriksaan saat anaknya usia satu tahun, sambil melihat kondisi selang yang ditanam di kepala Andriansyah, karena VP shunt ini perlu pengawasan dokter, untukmenghindarkan dari komplikasinya ini perlu diganti. Namun karena alasan khawatir orang tuanya tidak pernah mau melakukan pemeriksaan ke RS, sehingga sampai sekarang umur 10 tahun, jadinya membengkak lagi,&rdquo; paparnya.

<div dir="auto" style="text-align: justify;">

<div dir="auto" style="text-align: justify;">Untuk itu, pihaknya juga membantah bila selama ini pemkot Tangerang tidak melakukan tindakan apapun terkait pengobatan Andriansyah.

<div dir="auto" style="text-align: justify;">

<div dir="auto" style="text-align: justify;">&ldquo;Dari umur dua bulan itu selangnya belum diganti, makanya ada sumbatan lagi,&rdquo; tukasnya.



Artikel Terkait


Komentar

Pastikan Google Captcha Sudah Tercentang !!!