Selasa, 20 Juni 2017 00:00 WIB | Dibaca : 488
Arahan Wakil Pada RAT Koperasi Satya Karya Pemkot Tangerang
Arahan Wakil Pada RAT Koperasi Satya Karya Pemkot Tangerang
Arahan Wakil Pada RAT Koperasi Satya Karya Pemkot Tangerang
Arahan Wakil Pada RAT Koperasi Satya Karya Pemkot Tangerang
Arahan Wakil Pada RAT Koperasi Satya Karya Pemkot Tangerang

Wakil Wali Kota Tangerang Sachrudin mengatakan Koperasi Satya Karya Pemkot Tangerang harus mengembangkan kemampuan dalam berbisnis, dalam rangka memperluas program-program usahanya, sehingga tidak hanya berkutat pada simpan pinjam semata.

Dikatakannya, pesatnya pembangunan di Kota Tangerang telah mendorong berkembangnya berbagai jenis usaha baru terutama di sektor industri rumah tangga dan jasa. Dan peluang itu perlu ditangkap secara cerdas oleh pelaku koperasi untuk mengembangkan unit usahanya, terlebih koperasi pegawai satya karya yang saat ini asetnya mencapai kisaran Rp 22 Milyar.

"Tadi saya dijelaskan bahwa hampir 90% koperasi yang ada saat ini bergerak di bidang simpan pinjam. Paradigma ini harusnya segera dirubah dengan menyasar sektor usaha lain yang mempunyai peluang tidak kalah besar,” kata Sachrudin ketika membuka RAT tahun buku 2017, di Ruang Al Amanah, Selasa (20/06).

Pelaksanaan RAT tersebut, dihadiri pengurus dan anggota yang merupakan Aparatur Sipil Negara (ASN) di lingkungan Pemerintah Kota Tangerang.

Wakil menyatakan, banyak program yang bisa dilakukan koperasi di Satya Karya, salah satunya dengan memasarkan produk lokal Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM), sehingga selain mengembangkan bisnis usaha koperasinya, juga membantu ekonomi masyarakat, karena menjual hasil produk UMKM masyarakat.

”Apalagi kita punya bandara, mungkin nanti kita bisa kembangkan usaha penyewaan helikopter,” ujarnya.

Wakil juga menambahkan, pengurus koperasi dalam mengelola usahanya harus jujur dan transparan, agar tidak menimbulkan masalah terutama masalah keuangan, sehingga keberadaan koperasinya bisa bertahan dan tidak hanya tinggal papan nama saja.

“Jadilah pengurus yang bertanggung jawab dan senantiasa jujur dan transparan untuk menjaga kebersamaan dan perkembangan koperasinya,” katanya.

Senada dengan Wakil, Sekertaris Daerah Kota Tangerang Dadi Budaeri menjelaskan bahwa pengembangan usaha bagi koperasi merupakan keniscayaan mengingat tugas berat koperasi untuk mensejahterakan anggotanya.

"Tetaplah mencari terobosan dan menciptakan inovasi untuk kesejahteraan anggota. Sebab, masih banyak hal yang bisa diperjuangkan untuk memenuhinya,” ucap Sekda memompa semangat.

Untuk mencapainya, Sekda mencontohkan, pengurus Koperasi dapat memanfaatkan potensi yang ada di daerah mereka. Dimana di Kota Tangerang terdapat Bandara Internasional Soekarno Hatta yang melayanai 80 juta penumpang setiap tahun. Koperasi Satya Karya bisa bekerja sama dengan badan usaha milik negara itu untuk menyalurkan produk-produk khas Tangerang malalui stand-stand yang ada di Bandara.

Dia yakin dengan keseriusan dan tekad untuk majukan anggota, para pengurusnya pasti tahu inovasi apa yang harus mereka ciptakan dan terobosan apa yang harus mereka lakukan.

Apalagi Koperasi Pegawai Pemkot Tangerang mendapat dukungan penuh dari Wali Kota untuk menjadi organisasi yang maju dan sejahtera. Bahkan Sekda yakin akan menjadi yang terdepan di tanah air dalam mewujudkan koperasi yang maju dan sejahtera.

“Maka, tidak hanya kesejahteraan anggotanya saja yang harus dipenuhi pengurus. Pengurus juga harus mampu melakukan pembinaan, sehingga makin banyak pegawai yang bergabung,” kata sekda.



Artikel Terkait


Komentar

Pastikan Google Captcha Sudah Tercentang !!!