Ikatan Sarjana Nahdlatul Ulama (ISNU) Kota Tangerang baru saja menyelenggarakan Haul Gus Dur (KH. Abduurahman Wahid) ke-15. Berjalan khidmat, agenda rutin tahunan tersebut dihadiri berbagai tokoh lintas agama, tokoh masyarakat, ulama, sampai Penjabat (Pj) Wali Kota Tangerang Dr. Nurdin yang hadir secara langsung di Sekolah Tinggi Ilmu Syariah-Nahdlatul Ulama (STISNU) Kota Tangerang.
Nurdin menuturkan, Pemerintah Kota (Pemkot) Tangerang mengapresiasi secara luar biasa jalannya Haul Presiden Republik Indonesia ke-4 tersebut. Ia menjelaskan, agenda haul ini sangat penting untuk membumikan nilai-nilai kebangsaan.
Mulai dari toleransi, pluralisme, sampai humanisme yang diajarkan Gus Dur di tengah kehidupan multikulturalisme di Kota Tangerang. Terlebih, Haul Gus Dur ke-15 kali ini mengangkat tema yang sangat relevan dengan keadaan sosial termutakhir, yakni “Menajamkan Nurani, Membela yang Lemah.”
“Alhamdulillah, malam ini kita bisa berkumpul bersama untuk melaksanakan agenda peringatan Haul Gus Dur ke-15 secara bersama-sama, semoga agenda ini bisa mendorong semangat bagi kita semua untuk melestarikan ajaran beliau sebagai Guru Bangsa yang telah meneladani mengenai demokrasi, toleransi, sampai inklusivitas yang penting untuk membangun masyarakat yang multikultural seperti di Kota Tangerang,” ujar Nurdin, Minggu (29/12/24) malam.
Ketua ISNU Kota Tangerang, Nur Asik menambahkan, agenda Haul Gus Dur ke-15 kali ini juga dilengkapi dengan agenda Istigasah dan Do’a Akhir Tahun bersama puluhan masyarakat yang hadir di lokasi secara langsung. Hal ini sengaja dilakukan untuk mengimplementasikan nilai-nilai kebangsaan ajaran Gus Dur yang dinilai relevan sebagai modal mewujudkan harmonisasi sosial bagi masyarakat Kota Tangerang.
“Saya mengucapkan terima kasih sebesar-besarnya kepada semua pihak yang telah mendukung kesukseskan agenda rutin tahunan ini, terlihat tadi banyak perwakilan masyarakat yang hadir, mulai dari ulama, pejabat, sampai berbagai organisasi masyarakat dan pemuda di Kota Tangerang,” tambah Asik.
Selain itu, agenda Haul Gus Dur ke-15 diharapkan dapat menjadi salah satu momentum sosial yang efektif untuk merawat keberagaman, kerharmonisan, dan kerukunan sosial di tengah-tengah masyarakat Kota Tangerang.