Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII) Komisariat Sekolah Tinggi Ilmu Syariah Nahdatul Ulama (STISNU) Kota Tangerang kembali menggelar kegiatan diskusi yang bertajuk Diskusi Luar Lingkar di Aula STISNU Kota Tangerang, Minggu (22/12/24).
Acara dihadiri oleh para kader dari berbagai komisariat yang ada di Kota Tangerang, dengan tujuan untuk memperkuat gagasan strategis serta merumuskan langkah konkret untuk pengembangan organisasi.
Ketua Komisariat PMII STISNU Kota Tangerang Oki Putra Arsulan menuturkan, diskusi tersebut ini mengangkat tema “Arah Gerak PMII Kota Tangerang Menuju Progresifitas Kader dan Basis Gerakan” dengan narasumber Sekretaris IKA Kota Tangerang Dede Maulana Faisal dan Ketua Mabincab Kota Tangerang Idrus Maulana Yusuf.
“Diskusi Luar Lingkar adalah upaya kita untuk melahirkan kader yang tidak hanya memahami nilai-nilai dasar PMII. Selain itu, untuk juga mampu beradaptasi dan menjawab tantangan di era digital. Kami ingin PMII menjadi pelopor perubahan yang relevan dengan zaman,” ujarnya.
Sementara itu, Pemateri Diskusi Luar Lingkar Dede Maulana Faisal menjelaskan, materi yang disampaikan merujuk kepada perkembangan saat ini, mahasiswa harus bisa melek terhadap perlembangan teknologi, serta mampu menjadi agen perubahan terhadap dinamika yang terjadi saat ini di negara khususnya di Kota Tangerang.
“Saya ingin para mahasiswa, ke depannya dapat menjadi seorang pemimpin yang mampu menyelesaikan permasalahan yang terjadi. Mampu juga menjadi agen kontrol sosial yang sedang terjadi, salah satunya mampu mengentaskan permasalahan yang sering terjadi di lingkungan, seperti maraknya judi online serta narkoba,” jelasnya.
Diskusi Luar Lingkar ini diharapkan menjadi agenda rutin PMII Kota Tangerang sebagai wadah aspirasi kader sekaligus upaya penguatan organisasi dalam menghadapi berbagai tantangan di masa depan.
“Semoga dengan diskusi yang sudah saya sampaikan, mulai hari ini mereka dapat tergerak dirinya untuk bisa beradaptasi dan berkontribusi terhadap perkembangan zaman serta memperkuat perannya sebagai agen perubahan,” harapnya.