Pemerintah Kota (Pemkot) Tangerang melalui Dinas Pemuda Olahraga (Dispora) menggelar Kejuaraan Nasional (Kejurnas) Open Panjat Tebing Nasional Piala Wali Kota Tangerang 2024.
Kejuaraan yang diikuti 20 provinsi di Indonesia ini berlangsung di Tangerang City Sport Climbing Center, Senin (16/12/24).
Acara berlangsung selama lima hari, dimulai sejak tanggal 15 - 18 Desember 2024. Sebanyak 135 peserta akan bertanding dengan empat kategori lomba yaitu, speed putra, speed putri, lead putra dan lead putri.
Penjabat (Pj) Wali Kota Tangerang Dr. Nurdin menuturkan, terpilihnya Kota Tangerang sebagai lokasi penyelenggaraan merupakan kesempatan yang membanggakan. Pasalnya, turnamen yang sedang berjalan ini merupakan turnamen berskala besar.
“Berbagai persiapan dan dukungan khusus telah diberikan Kota Tangerang untuk turut menyukseskan turnamen akbar kali ini. Ajang ini tidak hanya menjadi sarana pembinaan atlet, tetapi juga mendukung konsep sport city, sport tourism dan sportainment di Kota Tangerang,” ujarnya
“Kami berharap, dengan fasilitas berstandar internasional seperti Tangerang City Sport Climbing Center, intensitas kejuaraan seperti ini rutin digelar agar fasilitas dapat dimanfaatkan optimal,” harap Nurdin.
Sementara itu, Ketua Umum Federasi Panjat Tebing Indonesia (FPTI) Kota Tangerang Fredyanto menuturkan, kejuaraan ini menjadi bukti pentingnya kolaborasi antara FPTI dan Dispora Kota Tangerang dalam mendukung perkembangan olahraga panjat tebing.
Kejurnas ini tidak hanya menjadi ajang pencarian bakat atlet muda, tetapi juga meningkatkan eksistensi Kota Tangerang sebagai salah satu pusat olahraga panjat tebing di Indonesia
“Ajang ini dapat menjadi sarana strategis untuk meningkatkan intensitas pertandingan dan pengalaman bagi atlet muda, terutama dalam menghadapi kompetisi tingkat nasional dan internasional di masa depan,” jelasnya.
Ia menilai, ajang ini sebagai bukti nyata bahwa Kota Tangerang mampu menjadi tuan rumah yang baik dalam event olahraga berskala nasional. Kejuaraan ini sekaligus menjadi langkah penting dalam pembinaan atlet panjat tebing, baik dari Kota Tangerang maupun daerah lain, untuk mencetak generasi atlet yang berprestasi di kancah nasional dan internasional.
“Ajang ini dapat dijadikan sebagai forum silaturahmi antar-atlet dari berbagai daerah, menciptakan suasana kompetisi yang sehat, dan membangun rasa kebanggaan terhadap olahraga panjat tebing,” pungkasnya.