Penerapan e-Gov di Kota Tangerang rupanya telah menarik berbagai pihak untuk menjadikan Kota Tangerang sebagai salah satu kota rujukan penerapan sistem pemerintahan berbasis aplikasi, tak terkecuali Komisi Pemberantas Korupsi (KPK).
Lembaga anti korupsi yang jadi momok bagi para koruptor di negeri ini, bermaksud menjadikan Kota Tangerang sebagai salah satu kota yang menjadi pilot projects KPK dalam penerapan Aplikasi JAGA KPK.
Hal ini seiring dengan kunjungan perwakilan KPK yang dipimpin oleh Deputi Informasi Data Hary Budiarto ke Pusat Pemerintahan Kota Tangerang, Senin (03/04).
Aplikasi JAGA KPK tersebut merupakan aplikasi yang bertujuan untuk membuat transparansi penggunaan anggaran dalam layanan publik. Dengan aplikasi JAGA yang berada di telepon pintar setiap orang dapat dengan mudah memantau layanan publik.
Wali Kota Arief R. Wismansyah yang menerima langsung kunjungan tersebut menyambut baik niat KPK untuk bekerjasama dengan Pemkot Tangerang.
"Jadi KPK melihat Kota Tangerang sudah menunjukkan perkembangan yang bagus terkait penggunaan Teknologi Informasi dalam peningkatan layanan publik," jelas Wali Kota.
"Apalagi belum lama ini Kota Tangerang juga mendapatkan Recognation of Excellence dari lembaga independen terkait pemanfaatan Teknologi Informasi," terangnya.
Wali Kota juga menyampaikan bahwa JAGA KPK tersebut memungkinkan warga Kota Tangerang untuk memantau dan mendapatkan layanan publik yang lebih transparan dan akuntabel.
Dalam kesempatan tersebut Wali Kota bersama rombongan KPK juga menyempatkan diri untuk mengunjungi Tangerang Live Room (TLR). Di lokasi tersebut Wali Kota menjelaskan berbagai aplikasi yang dimiliki oleh Pemkot Tangerang termasuk aplikasi Tangerang Live yang juga agak mirip dengan aplikasi JAGA KPK.
"Melalui aplikasi ini masyarakat bisa mengakses berbagai layanan publik, mulai dari ambulan dan mobil jenazah gratis, kemudian lowongan kerja online, informasi ketersediaan kamar RS, dan juga berbagai informasi berita Kota Tangerang dan yang paling penting masyarakat juga langsung bisa menyampaikan aduan terkait layanan publik di Kota Tangerang," paparnya.
Wali Kota juga berharap agar dengan kolaborasi tersebut nantinya akan semakin meningkatkan kualitas layanan publik di Kota Tangerang.
"Mudah-mudahan dengan semakin transparannya layanan publik, kualitasnya juga akan jauh lebih baik dari sebelumnya," tandasnya.