Telah menjadi kebiasaan Wali Kota Tangerang, Arief R. Wismansyah, melakukan inspeksi mendadak ke beberapa wilayah yang ada di Kota Tangerang. Selain untuk mengecek langsung progres pembangunan yang sedang dilaksanakan, inspeksi mendadak atau yang istilah populernya disebut dengan sidak juga bertujuan untuk mengetahui tingkat pemahaman masyarakat maupun aparatnya terhadap suatu program yang telah digulirkan.
Seperti yang dilakukan oleh Wali Kota, pada Senin (30/05) pagi, yang hanya dikawal oleh sopir dan ajudan secara tiba-tiba mengunjungi Kantor Kecamatan Periuk. Setelah mengecek kondisi pelayanan publik di ruangan pelayanan, Wali Kota bermaksud untuk mengajak Camat Periuk, Rudi Haryadi, untuk mengecek beberapa lokasi yang rawan banjir di kecamatan tersebut. Wali Kota bersama Camatpun masuk ke mobil yang sama menuju lokasi yang dimaksud, belum sampai keluar gerbang kecamatan Wali Kota tiba-tiba menyuruh sopirnya untuk berhenti, dengan terheran-heran Camat pun mengikuti untuk turun dari mobil.
"Kantornya sudah bagus, pelayanannya sudah bagus, masa iya depan kantornya penuh sampah begini," sergah Wali Kota ketika melihat tanah kosong yang berada persis di depan gerbang kecamatan terlihat kumuh oleh sampah yang berserakan.
"Ayo pungutin," perintah Wali Kota sambil memunguti sampah.
Melihat atasannya mungutin sampah, dengan sigap Camat yang juga pernah menjabat sebagai Kepala Bagian Umum tersebut ikut mungutin sampah yang ternyata berasal dari gerobak-gerobak sampah yang tidak tertutup terpal, sehingga jika terkena angin sampahnya berserakan mengotori lokasi tersebut.
"Itu Pol PP, bantuin masa lihat sampah begini diem aje,"ujar Wali Kota dengan logat Betawinya.
"Lain kali, kasih tutup itu gerobaknya biar enggak kemana-mana sampahnya," tegas Wali Kota.
Sementara itu Camat, Rudi Heryadi menjelaskan bahwa sampah tersebut memang berasal dari gerobak-gerobak sampah yang difungsikan sebagai Tempat Pembungan Sementara (TPS), sebelum nantinya diangkut ke TPA Rawa Kucing.
"Ini sebagai evaluasi bagi kami dalam pengelolaan sampah, terutama setelah implementasi pelayanan sampah di kelurahan dan kecamatan," jelasnya.
"Nanti sebagaimana arahan Pak Wali, akan kita kasih terpal atau kalau ada lahan akan kita pindahkan sehingga tidak merusak pemandangan di sekitar Kantor Kecamatan," imbuhnya.