Selasa, 15 Desember 2020 17:58 WIB | Dibaca : 896
Warga Menyulap Lahan Kosong jadi Destinasi Wisata
Warga Menyulap Lahan Kosong jadi Destinasi Wisata
Warga Menyulap Lahan Kosong jadi Destinasi Wisata
Warga Menyulap Lahan Kosong jadi Destinasi Wisata
Warga Menyulap Lahan Kosong jadi Destinasi Wisata
Warga Menyulap Lahan Kosong jadi Destinasi Wisata
Warga Menyulap Lahan Kosong jadi Destinasi Wisata
Warga Menyulap Lahan Kosong jadi Destinasi Wisata
Warga Menyulap Lahan Kosong jadi Destinasi Wisata
Warga Menyulap Lahan Kosong jadi Destinasi Wisata
Warga Menyulap Lahan Kosong jadi Destinasi Wisata
Warga Menyulap Lahan Kosong jadi Destinasi Wisata
Warga Menyulap Lahan Kosong jadi Destinasi Wisata
Warga Menyulap Lahan Kosong jadi Destinasi Wisata
Warga Menyulap Lahan Kosong jadi Destinasi Wisata
Warga Menyulap Lahan Kosong jadi Destinasi Wisata
Warga Menyulap Lahan Kosong jadi Destinasi Wisata
Warga Menyulap Lahan Kosong jadi Destinasi Wisata
Warga Menyulap Lahan Kosong jadi Destinasi Wisata
Warga Menyulap Lahan Kosong jadi Destinasi Wisata

Pandemi Covid-19 tak semata membawa dampak negatif, akan tetapi menghadirkan kebiasaan baru masyarakat yang positif. Seperti halnya yang dilakukan oleh Warga RW 015, Kelurahan Poris Plawad Indah, Kecamatan Cipondoh yang sukses menyulap lahan-lahan kosong Perumahan Cluser Italy Banjar Wijaya menjadi destinasi wisata.

"Pandemi mempersatukan warga cluster Italy Banjar Wijaya di tengah masing-masing kesibukannya. Kami membangun berbagai destinasi wisata di dalam perumahan. Mulai dari hutan kota, danau, lahan tani, sport center hingga berbagai taman dimasing-masing RT," ungkap Ketua RW 015, David, Selasa (15/12/20).

Ia pun mengungkapkan, lahan kosong tak sekadar dirubah menjadi hutan kota, akan tetapi turut dibangun sport center, danau hingga lahan tani hasil garapan dari Kelompok Wanita Tani (KWT).

"Kami juga sedang merencanakan pembangunan resto kecil-kecilan, sehingga jadi lokasi wisata yang lengkap. Ada wisata alamnya, kenyamanannya hingga kulinernya," katanya.

Sementara itu, Ketua KWT Tunas Kalpataru, Herawati, mengatakan, hingga saat ini sudah mengolah dua lahan KWT. Mulai dari tanaman sayur mayur, tanaman obat hingga bunga-bungaan.

"Kami juga punya danau yang sudah diisi ribuan ikan. Alhamdulillah, beberapa tanaman juga sudah berulang kali panen dan bisa dinikmati bersama kami para warga. KWT ini, menjadi ajang kebersamaan kami warga komplek perumahan," jelas Herawati.

Oleh karena itu, Pemkot Tangerang melalui Kelurahan Poris Plawad Indah pun mengapresiasi atas apa yang dilakukan Warga RW 015. Di mana warga tetap produktif meski masih diterpa pandemi Covid-19.

"Pesan kami, apa yang sudah dibangun untuk terus dijaga dan dirawat. Kami pun berharap, apa yang dilakukan warga danau kalpataru bisa menjadi contoh bagi warga-warga perumahan lainnya," harapnya.



Kota Tangerang

Artikel Terkait


Komentar

Pastikan Google Captcha Sudah Tercentang !!!