Pemerintah Provinsi Banten, Kamis (14/12), menggelar Rapat Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) yang dihadiri oleh Gubernur, Kapolda Banten dan juga seluruh Bupati dan Wali Kota se-Banten.
Wali Kota Tangerang, H. Arief R. Wismansyah, yang juga hadir di acara tersebut menyampaikan beberapa isu penting yang ada di Kota Tangerang, terutama terkait kesiapsiagaan Kota Tangerang dalam menghadapi libur Hari Natal dan Tahun Baru.
"Kami kemarin sudah melaksanakan rapat dengan unsur Forkompimda dan juga Ormas di Kota Tangerang untuk menjaga kondusifitas selama Natal dan Tahun Baru," ujar Wali Kota dihadapan Gubernur Wahidin Halim yang memimpin Rapat Forkopimda Banten di Kantor Gubernur Banten.
"Alhamdulillah untuk Kota Tangerang relatif kondusif meskipun kemarin sempat ada kelangkaan gas 3 kilogram namun berkat kerjasama semua pihak bisa normal kembali," terangnya.
"Termasuk juga virus difteri, dimana sejak Senin kemarin kita sudah melaksanakan vaksinasi massal," imbuhnya.
Selain itu, Wali Kota juga meminta bantuan kepada provinsi untuk bisa memfasilitasi persoalan penanganan kemacetan di Kota Tangerang terutama dari sisi pemanfaatan transportasi massal.
"Saat ini sedang dilaksanakan uji coba Kereta Bandara yang menghubungkan Jakarta dengan Tangerang, namun karena Kereta Bandara menggunakan jalur KRL maka berimplikasi terhadap pengurangan jadwal KRL,".
"Mengingat pentingnya KRL bagi mobilitas masyarakat Tangerang Raya, kami berharap pemerintah provinsi bisa memfasilitasi untuk merumuskan solusi alternatif terkait transportasi massal yang menghubungkan Jakarta dengan Tangerang," paparnya.
"Termasuk kemacetan di Tol JORR yang mencapai Kebon Nanas, dan juga pintu Tol Bitung kami mengusulkan ada akses baru di Gandasari," sambungnya lagi.
Wali Kota juga menyambut baik rencana Gubernur Banten yang akan membangun Pasar Induk di Banten.
"Pasar Induk di Kota Tangerang sangat strategis, karena yang belanja se-Banten dan suplayernya juga se-Jawa Barat, sehingga tidak jarang juga menimbulkan kemacetan,".
"Makanya kita apresiasi sekali bila Pak Gubernur berencana membangun Pasar Induk di Banten," tuturnya.
Sementata itu, Wahidin Halim yang juga pernah menjabat Wali Kota Tangerang menyampaikan langsung apresiasinya kepada Pemkot Tangerang terutama terkait penanganan persoalan pendidikan dan juga pengendalian harga sembako.
"Stabilitas pangan selama Natal dan Tahun Baru menjadi penting karena ada kecenderungan harga akan meningkat karena akan terjadi permintaan yang berlebih,".
"Makanya terkait hal itu di Banten perlu dibangun sistem monitoring harga sembako kayak Kota Tangerang, biar bisa cek setiap hari," ujarnya.
Terkait soal pendidikan, Wahidin mengapresiasi Pemkot Tangerang yang telah begitu perhatian terhadap kesejahteraan guru.
"Kita sudah menganggarkan Rp 1,3 Triliun, namun kita masih kalah sama Kota Tangerang dan kabupaten mudah-mudahan kedepan kita bisa menganggarkan juga terutama dari sisi kesejahteraan," paparnya.
Pengunjung Hari Ini
Total Pengunjung
Pengunjung Online